Foto: Dok. PP PBSI |
Yokohama, Jepang - Anthony Sinisuka Ginting, salah satu andalan bulu tangkis Indonesia, harus menelan pil pahit saat tampil di babak pertama Japan Open 2024. Menghadapi wakil tuan rumah, Yushi Tanaka, Ginting terpaksa mengakhiri pertandingannya lebih awal karena cedera engkel yang ia alami. Keputusan ini diambil untuk mencegah cedera yang lebih serius.
Ginting Unggul di Awal Pertandingan, Tapi Cedera Memaksa Mundur
Pada gim pertama, Ginting sebenarnya memulai dengan cukup meyakinkan. Ia sempat unggul 6-2, namun Tanaka berhasil mengejar dan mengubah jalannya pertandingan menjadi lebih ketat hingga interval pertama. Usai jeda, Tanaka bangkit dan membalikkan keadaan dengan merebut gim pertama dengan skor 21-17.
Masuk ke gim kedua, Ginting langsung tertinggal 0-3. Dalam situasi yang semakin sulit, Ginting meminta perawatan medis karena merasakan ketidaknyamanan pada pergelangan kaki kirinya. Meskipun sempat melanjutkan pertandingan dan berhasil mengejar ketertinggalan hingga 4-5, ia akhirnya memutuskan untuk mundur guna menghindari cedera yang lebih parah.
Penyebab Cedera: Pendaratan yang Tidak Tepat dan Riwayat Cedera
Dalam pernyataan resminya, Ginting menjelaskan bahwa sejak awal gim pertama ia telah mempersiapkan diri dengan baik. Bahkan, ia sudah mempelajari rekaman video pertandingan sebelumnya untuk memahami gaya permainan lawannya, Yushi Tanaka. Namun, dalam proses pertandingan, pendaratan yang kurang sempurna memicu sakit pada pergelangan kaki kirinya yang sebelumnya pernah cedera.
"Dari awal saya mencoba bermain normal. Semalam saya sudah melihat rekaman video pertandingan lawan, jadi sudah ada gambaran permainan lawan seperti apa," ujar Ginting. "Namun, setelah interval gim pertama, saat saya melakukan lompatan dan mendarat, engkel kaki kiri saya terasa sakit. Ada riwayat cedera di bagian itu, dan persiapan saya juga terasa kurang maksimal pada bagian engkel tersebut."
Keputusan Mundur: Langkah Bijak untuk Mencegah Cedera Lebih Serius
Dengan kondisi yang semakin memburuk, Ginting akhirnya mengambil keputusan untuk mundur dari pertandingan saat gim kedua baru berjalan beberapa poin. "Saya sudah coba main di gim pertama, tetapi takutnya malah makin parah. Di gim kedua, setelah beberapa poin, engkel saya terasa makin tidak enak. Akhirnya saya putuskan untuk mundur," tambahnya.
Fokus pada Pemulihan dan Rencana ke Depan
Setelah mundur dari Japan Open 2024, Ginting mengungkapkan bahwa langkah selanjutnya adalah fokus pada pemulihan. Ia akan menjalani proses penyembuhan terlebih dahulu sebelum menentukan langkah berikutnya dalam karier bulu tangkisnya. Dengan target besar di masa depan, termasuk berbagai turnamen penting, Ginting harus memastikan kondisinya benar-benar pulih sebelum kembali ke lapangan.
Keputusan Ginting untuk mundur mungkin berat, namun ini adalah langkah yang tepat untuk menjaga kesehatannya dalam jangka panjang.